JURNAL HUKUM PROGRESIF UBB GELAR WORKSHOP JURNAL TERAKREDITASI
Merawang-Bangka ; Jurnal dan dosen merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan begitu saja, termasuk jurnal dengan institusi di mana dosen tersebut berada. Selain digunakan sebagai salah satu syarat penting dalam kepangkatan fungsional seorang dosen, publikasi dalam bentuk jurnal seringkali digunakan dalam proses penilaian akreditasi sebuah institusi, baik jurusan maupun pergutuan tinggi. Hanya saja, tidak semua jurnal memenuhi persyaratan itu.
Oleh karenanya, pengelola Jurnal Hukum Progresif Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung bekerjasama dengan Direktorat Pengelolaan Kekayaan Interlektual Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengadakan workshop bertajuk “Tata Kelola Online Journal System (OJS) Menuju Jurnal Terakreditasi”. Acara ini dibuka Senin (17/06/2019), bertempat di Ruang Rapat Besar Rektorat UBB, dan akan berlangsung selama dua hari sampai dengan Selasa (18/06/2019).
“Terimakasih tentu harus kami sampaikan kepada Kemenristekdikti yang sudah bersedia memfasilitasi acara ini. Mudah-mudahan kegiatan bisa dimanfaatkan dengan baik, bisa membangun spirit baru karena dunia kampus tidak lepas dri jurnal, dosen tidak lepas dari jurnal. Untuk kenaikan pangkat misalnya, untuk akreditasi juga salah satunya dari jurnal ini,” kata Dr. Dwi Haryadi, Dekan FH UBB dalam sambutannya.
Sementara itu Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaa UBB Dr. Nizwan Zukhri dalam sambutan sekaligus membuka acara menyambut dengan baik dan mengapresiasi acara yang menjadi inisiatif dari FH UBB, terutama pengelola Jurnal Hukum Progresif. Menurutnya, masalah jurnal merupakan hal yang sangat penting saat ini, tanpa jurnal, terutama akademisi, tidak bisa menjadi apa-apa. Apalagi, UBB khususnya, visinya adalah menjadi universitas riset.
“Saat ini UBB memiliki sekita 30 jurnal, 5 di antaranya sudah terakreditasi. Selebihnya sedang diusahakan semoga semuanya segera terakreditasi, termasuk juga jurnal yang ada di perguruan tinggi lain yang ada di perguruan tinggi yang ada di Kepulauan Bangka Belitung. Di antara yang sudah terakreditasi Sinta yakni Jurnal Machine (Terindeks Sinta 5) yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Mesin, Jurnal IJBEE (Terindeks Sinta 3) yang diterbitkan oleh Fakultas Ekonomi, Jurnal Ecotipe (Terindeks Sinta 4) yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Elektro, Jurnal Society (Terindeks Sinta 4) yang diterbitkan oleh Jurusan Sosiologi dan Jurnal Agrosaintek (Terindek Sinta 3) yang diterbitkan oleh Jurusan Agoroteknologi.” tambah Dr. Nizwan Zukhri.
Sementara itu, Ketua Pengelola Jurnal Hukum Progresif FH UBB Dr. Derita Prapti Rahayu di sela-sela acara mengatakan pihaknya menginginkan setelah kegiatan ini, terutama jurnla yang mereka kelola akan naik ke akreditasi Sinta 2. Jurnal Hukum Progresif saat ini sudah OJS dan terindeks Google Scholar, Garuda, Base, Road, dan Neliti. Pihaknya pun terus berupaya untuk terus meningkatkan akreditasi, serta selalu membuka kesempatan kepada para peneliti dan penulis jurnal yang ingin mempulikasikan jurnalnya di Jurnal Hukum Progresif, terutama di bidang hukum.
Acara workshop ini diisi oleh tiga orang pemateri, yakni Prof. Dr. Irwansyah, S.H., M.H., penasihat Asosiasi Jurnal Hukum Indonesia yang juga Guru Besar FH Universitas Hasanudin Makassar, Yoga Dwi Arianda, Kepala Seksi Jurnal Ilmiah Nasional Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristekdikti, dan Ahsan Yunus, Managing Director di Hasanuddin Law Review FH Universitas Hasanuddin. Selain diikuiti oleh pengelola jurnal dan dosen di lingkungan UBB, acara ini juga diikuti oleh pengelola jurnal dari seluruh perguruan tinggi yang ada di Kepulauan Bangka Belitung. (*)
